Mahasiswa Unisma Malang Gagas Library Cafe dengan Menu Tradisional yang Dikemas Secara Kekinian

Mahasiswa UNISMA MALANG yang bergabung pada library cafe menyulap tanaman herbal dan umbi-umbian menjadi minuman kekinian.

Inovasi ini digagas oleh lima mahasiswa unisma berkolaborasi dengan library cafe yang di kemas menjadi minuman kekinian  berupa komposisi dan proses pembuatan yang dikembangkan berbahan baku ubi jalar ungu, kacang hijau dan jahe.

Kelima mahasiswa ini adalah Haidar Hanief (Mahasiswa Teknik Mesin), Achmad Sigit Nugroho (Mahasiswa Teknik Mesin), Viona Aulia Isma (Mahasiswi FIA), Ervina Damayanti (Mahasiswi FIA) dan Tifalda Salsabilla Pramediannisyah (mahasiswa FIA) yang dimentori Sayyidatul Labiba, S.Pd.I., M.Pd. dari Library Cafe di bawah naungan P2KIB Unisma Malang yang di kepalai oleh Dr. Hj. Jeni Susyanti, SE., MM., BKP.

Ada 3 varian rasa sekaligus yg di ciptakan yaitu rasa Qtela ungu, kacang hijau dan jahe latte.

Yang menarik bahwa ubi jalar ungu diklaim mengandung nutrisi antosianin yang tinggi sehingga berfungsi sebagai antioksidan anti radikal bebas, antimutagenik atau anti mutasi gen, dan antikarsinogenik atau anti kanker.Tabel kandungan gizi yang dikeluarkan oleh Direktorat Gizi Departemen Kesehatan tahun 1981 juga mempertegas kelebihan ubi jalar ungu dari angka kandungan vitamin A yang mencapai 7.700 SI. Sangat besar dibandingkan kandungan Ubi Jalar dengan warna lainnya.

Satu cangkir kacang hijau mengandung sepertiga asupan harian folat yang direkomendasikan. Kacang hijau mengandung vitamin B untuk pertumbuhan dan perkembangan bayi. Selama kehamilan wanita membutuhkan 600 mcg asam folat. Sedangkan orang dewasa membutuhkan asupan asam folat sebanyak 400 mcg per hari. Dan masih banyak lainnya manfaat mengkonsumsi sari kacang hijau.

Pembuatan jahe latte memerlukan bahan-bahan diantaranya, jahe, susu atau krimer, gula merah, serai dan kayu manis. Aneka rempah ditambahkan untuk memberikan sensai rasa dan aroma yang lebih sedap pada jahe latte yang dibuat. Jahe yang menjadi bahan utama dicuci bersih lalu digiling untuk diambil sarinya.

 

Jahe mengandung banyak zat gizi seperti karbohidrat, serat, protein, mineral seperti zat besi dan potasium, serta vitamin seperti vitamin C. Sedangkan susu mengandung zat gizi seperti protein, lemak, karbohidrat, mineral, dan vitamin. Dengan kombinasi tersebut, susu jahe memberikan manfaat bagi tubuh yaitu diantaranya meningkatkan sistem kekebalan tubuh, menyehatkan pencernaan, mencegah osteoporosis, meredakan sakit tenggorokan, dan meningkatkan fungsi otak.

Sayyidatul Labiba selaku mentor menuturkan bahwa, launching minuman ini dilakukan bertepatan dengan acara rakernas maarif tanpa disangka antusias pengunjung sangat besar peminatnya dari semua kalangan dari anak-anak sampai orang tua sehingga penjualan minuman tersebut laku ratusan pcs dalam sehari.

Kurniasih salah satu pengunjung bahwa ini adalah inovasi yang menarik. “Awalnya saya mau coba dulu beli satu saja yang rasa kacang hijau ternyata rasanya enak banget dan saya beli lagi varian rasa Qtela ungu dan jahe, semua enak rasanya unik sekali tapi saya paling suka rasa kacang hijau karena gurih banget, sukses terus untuk library cafe,” ujarnya. 

*) Pewarta : Sayyidatul Labiba, S.Pd.I., M.Pd